Klikers

Senin, 18 April 2011

Zakat Investasi

Zakat Investasi adalah yang dikenakan terhadap harta yang di peroleh dari hasil investasi.

Contoh: bangunan atau kendaraan yang disewakan. Zakat investasi dikeluarkan pada saat menghasilkan, sedangkan modal tidak dikenakan zakat. Besar zakat yang dikeluarkan 5 % untuk penghasilan kotor dan 10 % untuk penghasilan bersih.

Contoh: Hj. Nurul adalah seorang yang kaya raya, ia memiliki rumah kontrakan berjumlah 20 rumah, dengan tarif perbulannya seharga Rp. 300.000,-/rumah. Setiap bulannya Hj. Nurul mengeluarkan Rp. 500.000,- untuk biaya perawatan seluruh rumah kontrakannya. Apakah Hj. Nurul termasuk yang wajib membayar zakat? Berapakah zakatnya?

Penghasilan dari rumah kontrakan dianalogikan dengan zakat pertanian atau hasil tani, yaitu nishabnya senilai 653 kg beras dengan tarif 5% dari bruto atau 10 % dari netto. Setiap bulannya Hj. Nurul memiliki penghasilan sebanyak 20 x 300.000,- = Rp. 6.000.000,-

Ada dua cara dalam menghitung zakatnya:

1. Bruto : Hasil investasi x 5%= Zakat investasi Rp 6.000.000 x 5 % = Rp 300.000 Jadi zakat investasinya Rp. 300.000,-

2. Netto : (hasil Investasi – Biaya yang dikeluarkan) x 10% = zakat investasi (Rp. 6.000.000 – Rp 500.000) x 10 % =550.000 Jadi zakatnya adalah Rp.550.000,-

-----------

Newsletter edisi 9/ Agustus 2010/ ramadhan 1431 H

Zakat Tabungan

Uang simpanan yang telah mengendap selama 1 (satu) tahun dan mencapai nilai minimal (nishab) setara 85 gr emas, asumsi harga emas 1 gr saat ini sebesar Rp. 300.000,- wajib dikeluarkan zakatnya 2,5 % dengan perhitungan: (Saldo akhir tahun + Bagi Hasil) x 2,5 % = Zakat tabungan.

Apabila di bank konvesional , bunga bank tidak dihitung sebagai harta yang dizakatkan. Sedang bagi hasil di bank syariah, juga dihitung sebagai harta yang dizakatkan.

Contoh :

Saldo tabungan akhir tahun Bapak Andi sebesar Rp 50 juta. Dengan bagi hasil setahun sebesar Rp 600 ribu. Perhitungan zakatnya sebagai berikut: (Rp. 50.00.000 + Rp. 600.000) x 2,5 % = Rp.1.265.000. Maka Bapak Andi wajib mengeluarkan zakat tabungan sebesar Rp. 1.265.000,-

-------------

Newsletter edisi 9/ Agustus 2010/ ramadhan 1431 H

Zakat Emas/Perak

Nisab emas 85 gram, sedangkan nisab perak 595 gram. Besar atau kadar zakatnya sebesar 2,5%. Haul satu tahun.

Ketentuan zakat emas/perak: 1. Emas/perak yang dikeluarkan zakatnya adalah emas/perak yang tidak dipakai 2. Emas/perak yang dipakai secara wajar dan tidak berlebihan tidak dikeluarkannya zakatnya.

Emas yang wajib dikeluarkan zakatnya = (total emas yang dimiliki-emas yang dipakai) x2,5%. Pembayarannya dapat dikeluarkan dengan nilai uang yang setara dengan harga emas itu,

Contohnya: Ibu Siska mempunyai emas sebanyak 150 gram, yang biasa dipakai sebanyak 40 gram, sisanya disimpan. Asumsi harga emas 1 gram untuk saat ini Rp.300.000,- Karena sudah mencapai nishab, maka zakat yang harus dikeluarkan adalah (150-40)x 2,55% = 2,75 gram. Atau setara dengan 2,75 x Rp 300.000,- = Rp 825.000,-


(NEWSLETTER Edisi 9/ Agustus 2010/ Ramadhan 1431 H)

Selasa, 12 April 2011

Zakat Profesi/Penghasilan

Zakat profesi/ penghasilan adalah zakat yang dikeluarkan dari hasil profesi seseorang baik, guru, dokter, arsitek, notaris, pengusaha, PNS, TNI, LSM, hakim, aktivis dan lain-lainya Nishab sebesar 5 wasaq atau setara dengan 653 kg bahan pangan pokok (yang siap dikonsumsi ) seperti kurma, gandum, beras atau jagung.

Besar zakat profesi yaitu sebesar 2,5 %. Jika standar harga beras/kg sebesar Rp. 5000/kg, nilai nishab sekitar Rp. 3.265.000,- Contoh: Bapak Ahmad adalah seorang karyawan sebuah perusahaan swasta. Setiap awal bulan ia mendapat gaji dari perusahaan tersebut sebesar Rp. 6.000.000,-. Karena besar gaji bapak ahmad sudah memenuhi nishab maka Bapak Ahmad wajib mengeluarkan zakat dengan perhitungan Rp.6.000.000 x 2, 5 % = Rp. 150.000,-

(newsletter PKPU edisi 9/ramadhan 1431 H)

Ternyata nggak banyak kan zakatnya... Mari tunaikan kewajiban, bila sudah sampai nishab...

*Terinspirasi percakapan dengan seorang sahabat

Sabtu, 09 April 2011

Foto-foto Nadhifa Salsabila

ih.....diva parno..................qiqiqiqiqi (tutup telinga buka mata, yach)


Nadhifa Salsabila adalah seorang anak yang lahir prematur di kala umur kehamilan ibunya (adik ibu saya, Cek Khai) 8 bulan. Nah, ini foto-foto yang bisa saya dokumentasi. Masih banyak sih... tapi berhubung keterbatasan waktu step by step deh saya unggah atau upload hehe


nah dibawah ini foto Difa ma my young brother, Ijal"


"Difa and I"

ni masih di rs juga, sempat-sempatnya pose



Difa umur 11 hari ni masih diruang PICU RSU Sigli
(sssst, sempat-sempatnya petugas disana bilang saya emaknya, ckck, tampang awet gini ^_^)

foto diatas....banyak pose cemberutnya...tapi kalau lagi senyum, manis sekali my little sister Difa....

MISS HER so MUch

Bad Day: Lirik by Alvin the Chipmunks


Where is the moment when you need it most
You kick up the leaves and the magic is lost
Tell me your blue skies faded to grey
Tell me your passion’s gone away
And I don’t need no carryin’ on

Your standing in line just to hit a new low
Your faking a smile with the coffee to go
Tell me your life’s been way off line
You’re falling to pieces every time
And I don’t need no carryin’ on

Cause you had a bad day, you’re taking one down
You sing a sad song just to turn it around
You say you don’t know, you tell me don’t lie
You work on a smile and you go for a ride
You had a bad day, the camera don’t lie
You’re coming back down and you really don’t mind
You had a bad day… you had a bad day

Well you need a blue sky holiday
The point is they laugh at what you say
And I don’t need no carryin’

Cause you had a bad day, you’re taking one down
You sing a sad song just to turn it around
You say you don’t know, you tell me don’t lie
You work on a smile and you go for a ride
You had a bad day, the camera don’t lie
You’re coming back down and you really don’t mind
You had a bad day… you had a bad day

Sometimes the system goes on the blink and the whole thing it turns out
Wrong
You might not make it back and you know that you could be well all that
Strong
And I’m not wrong (Yeahh!!)

Where is the moment when you need it most
You kick up the leaves and the magic is lost

Cause you had a bad day, you’re taking one down
You sing a sad song just to turn it around
You say you don’t know, you tell me don’t lie
You work on a smile and you go for a ride
You had a bad day,
You see what you like, and how does it feels
One more time, you had a bad day
You had a bad day….
(Yeahh!!)
You had a bad day 3x
(faded)

Kamis, 07 April 2011

Asuhan Keperawatan Pada Flu Burung

PENGERTIAN
Penyakit flu burung atau flu unggas adalah suatu penyakit menular yg disebabkan oleh virus influenza tipe A dan ditularkan oleh unggas.

PENYEBAB
• Virus influenza tipe A
• Termasuk famili orthomyxoviridae
• Dapat berubah ubah bentuk
• Terdiri dari hemaglutinin (H) Neuramidase (N). Kedua huruf digunakan sbg identifikasi kodesubtipe flu burung yang banyak jenisnya
• Pada manusia hanya terdapat jenis H1N1, H3N3, H5N1, H9N2, H7N7,sedangkan pada binatang H1H5 dan N1N9
• Strain yg sangat virulen/ganas dan menyebabkan flu burung adalah dr sub tipe A H5N1
• Virus tsb dpt bertahan di air sampai 4 hari pada suhu 22°C dan lebih dari 30 hari pd 0°C
• Virus akan mati pd pemanasan 60°C selama 30 menit atau 56°C selama 3 jam dan dgn ditergent,desinfektan misal formalin cairan yang mengandung iodine

TANDA & GEJALA
1. Pada Unggas
• Jengger berwarna biru
• Borok dikaki
• Kematian mendadak
2. Pada manusia
• Demam (suhu > 38°C)
• Batuk & nyeri tenggorokan
• Radang saluran pernapasan atas
• Pneumonia
• Infeksi mata
• Nyeri otot

Masa inkubasi
1. Pada unggas
• I minggu
2. Pada manusia
• 1-3 hari
• Masa infeksi 1 hari sblm sampai 3-5 hr sesudah timbul gejala
• Pada anak 21 hari

PENULARAN
1. Unggas → ke unggas, unggas →ke manusia
2. Melalui udara yg tercemar virus H5N1 yg berasal dari :
• Kotoran / sekreta burung / unggas yg menderita flu burung
• Penularan dr unggas kemanusia jg tjd jika manusia tlh menghirup udara yg mengandung virus flu brng atau kontak langsung dgn unggas yg terinfeksi flu brngh
• Penularan dari manusia kemanusia → belum ada bukti

PENCEGAHAN
Pada unggas :
1. Pemusnahan unggas / burung yg terinfeksi
2. Vaksinasi pd unggas yg sehat

Pada manusia :
1. Kelompok berisiko tinggi (pekerja peternakan dan pedagang)
• Mencuci tgn dgn desinfektan dan mandi sehabis bekerja
• Hindari kontak langsung dgn ayam /unggas yg terinfeksi flu burung
• Menggunakan alat pelindung diri (ex: masker dan pakaian krja)
• Meninggalkan pakaian kerja di tempat krja
• Membersihkan kotoran unggas setiap hari
• imunisasi
2. Masyarakat umum
• Menjaga daya tahan tbh dgn memakan makanan bergizi & istirahat cukup
• Mengolah unggas dgn cara yg benar yaitu :
• Pilih unggas yg sehat
• Memasak daging unggas dengan suhu ± 80°C selama 1 mnt dan pd telur sampai dgn suhu 64°C selama 4,5 mnt

PENGOBATAN PADA PASIEN FLU BURUNG
• Oksigenasi bila trdpt sesak napas
• Hindari dgn pemberian cairan parenteral (infus)
• Pemberian obat anti virus oseltamivir 75 mg dosis tunggal selama 7 hr
• Amantadin diberikan pd awal infeksi,sedapat mungkin dlm waktu 48 jam I selama 3-5 hr dgn dosis 5 mg/kgBB/hr dlm 2 dosis.bila BB > 45 kg diberikan 100 mg 2 x sehari

Tindakan depkes

• Melakukan infestigasi pd pekerja, penjual dan penjamah produk ayam di bbrp daerah KLP flu burung pd ayam di indonesia ( utk mengetahui infeksi flu burung pd manusia)
• Melakukan monitoring sec. ketat thd org2 yg pernah kontak dgn org yg diduga terkena flu burung hingga terlewati 2x masa inkubasi yaitu 14 hr
• Menyipakan 44 RS diseluruh indonesia utk menyiapkan ruangan observasi thdp px yg di curigai mengidap avian influienza
• Memberlakukan kesiapsiagaan di daerah yang mempunyai resiko yaitu prov. Jabar, DKI Jakarta dan banten serts membentuk Posko di Ditjen PP & pl DENGAN Telp/ fax : ( 021 ) 4257125
• Menginstruksikan kepada gebernur pemerintah propinsi untuk menibgkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan terhadap kemungkinan terjangkitnya flu burung di wilayah masing- masing
• Menigkatkan upaya penkes masyarakat dan membangun jejaring kerja ddengan berbagai pihak untuk edukasi terhadap masyarakat agar masyarakat waspada dan tidak panic
• Meningkatkan koordinasi dan kerja sama denagn departemen pertanian dan pemda dalam upaya penanggulangan flu burung
• Mengupayakan informasi yang meliputi aspek lingkungan dan faktor resiko untuk mencari kemungkinan sumber penularan oleh tim investigasi yang terdiri dari depkes , deptan, dan WHO

DIAGNOSA KEPERAWATAN

1. Diagnosa Keperawatan: Ketidakefektifan Bersihan jalan napas, berihubungan dengan peningkatan produksi sekret, sekresi tertahan, tebal, sekresi kental akibat influenza.

Intervensi:
• Auskultasi bunyi napas. Catat adanya bunyi napas, misal mengi, krekels, ronki
Rasional : Beberapa derajat spasme bronkus terjadi dengan obstruksi jalan napas dan dapat/tak dimanifestasikan adanya bunyi napas adventisius, misal penyebaran, krekels basah (bronkitis); bunyi napas redup dengan ekspirasi mengi (emfisema); atau tak adanya bunyi napas (asma berat).

• Kaji/pantau frekuensi pernapasan. Catat rasio inspirasi/ekspirasi.
Rasional : Takipnea biasanya ada pada beberapa derajat dan dapat ditemukan pada penerimaan atau selama stres/adanya proses infeksi akut. Pernapasan dapat melambat dan frekuensi ekspirasi memanjang dibanding inspirasi.

• Catat adanya/derajat dispnea, mis., keluhan “lapar udara,” gelisah, ansietas, distres pernapasan, penggunaan otot bantu.
Rasional : Disfungsi pernapasan adalah variabel yang tergantung pada tahap proses kronis selain proses akut yang menimbulkan perawatan di rumah sakit, mis., infeksi, reaksi alergi.

• Kaji pasien untuk posisi yang nyaman, mis., peninggian kepala tempat tidur, duduk pada sandaran tempat tidur
Rasional : Peninggian kepala tempat tidur mempermudah fungsi pernapasan dengan menggunakan gravitasi. Namun, pasien dengan distres berat akan mencari posisi yang paling mudah untuk bernapas. Sokongan tangan/kaki dengan meja, bantal, dan lain-lain membantu menurunkan kelemahan otot dan dapat sebagai alat ekspansi dada.

• Pertahankan polusi lingkungan minimum, mis., debu, asap, dan bulu bantal yang berhubungan dengan kondisi individu.
Rasional : Pencetus tipe reaksi alergi pernapasan yang dapat mentriger episode akut.

• Dorong/bantu latihan napas abdomen atau bibir.
Rasional : Memberikan pasien beberapa cara untuk mengatasi dan mengontrol dispnea dan menurunkan jebakan udara.
2. Diagnosa Keperawatan: Pertukaran gas, kerusakan dapat dihubungkan dengan gangguan suplai oksigen (obstruksi jalan napas oleh sekresi).
Intervensi:

Kaji frekuensi, kedalaman pernapasan. Catat penggunaan otot aksesori, napas bibir, ketidakmampuan bicara/berbincang.
Rasional : Berguna dalam evaluasi derajat distres pernapasan dan/atau kronisnya proses penyakit.

• Tinggikan kepala tempat tidur, bantu pasien untuk memilih posisi yang mudah untuk bernapas. Dorong napas dalam perlahan atau napas bibir sesuai kebutuhan/toleransi individu.
Rasional : Pengiriman oksigen dapat diperbaiki dengan posisi duduk tinggi dan latihan napas untuk menurunkan kolaps jalan napas, dispnea, dan kerja napas.

• Kaji/awasi secara rutin kulit dan warna membran mukosa.
Rasional : Sianosis mungkin perifer (terlihat pada kuku) atau sentral (terlihat sekitar bibir/atau daun telinga). Keabu-abuan dan dianosis sentral mengindikasikan beratnya hipoksemia.

• Dorong mengeluarkan sputum; penghisapan bila diindikasikan.
Rasional : Kental, tebal, dan banyaknya sekresi adalah sumber utama gangguan pertukaran gas pada jalan napas kecil. Penghisapan dibutuhkan bila batuk tidak efektif.

• Palpasi fremitus
Rasional : Penurunan getaran vibrasi diduga ada pengumpulan cairan atau udara terjebak.

• Awasi tingkat kesadaran/status mental. Selidiki adanya perubahan.
Rasional : Gelisah dan ansietas adalah manifestasi umum pada hipoksia. GDA memburuk disertai bingung/somnolen menunjukkan disfungsi serebral yang berhubungan dengan hipoksemia.

• Evaluasi tingkat toleransi aktivitas. Berikan lingkungan tenang dan kalem. Batasi aktivitas pasien atau dorong untuk tidur/istirahat di kursi selama fase akut. Mungkinkan pasien melakukan aktivitas secara bertahap dan tingkatkan sesuai toleransi individu.
Rasional : Selama distres pernapasan berat/akut/refraktori pasien secara total tak mampu melakukan aktivitas sehari-hari karena hipoksemia dan dispnea. Istirahat diselingi aktivitas perawatan masih penting dari program pengobatan. Namun, program latihan ditujukan untuk meningkatkan ketahanan dan kekuatan tanpa menyebabkan dispnea berat, dan dapat meningkatkan rasa sehat.


3. Diagnosa Keperawatan: Nutrisi, perubahan, kurang dari kebutuhan tubuh dapat dihubungkan dengan dispnea.
Intervensi:
• Kaji kebiasaan diet, masukan makanan saat ini. Catat derajat kesulitan makan. Evaluasi berat badan dan ukuran tubuh.
Rasional : Pasien distres pernapasan akut sering anoreksia karena dispnea, produksi sputum, dan obat.

• Auskultasi bunyi usus
Rasional : Penurunan/hipoaktif bising usus menunjukkan penurunan motilitas gaster dan konstipasi (komplikasi umum) yang berhubungan dengan pembatasan pemasukan cairan, pilihan makanan buruk, penurunan aktivitas, dan hipoksemia.

• Berikan perawatan oral sering, buang sekret, berikan wadah khusus untuk sekali pakai dan tisu.
Rasional : Rasa tak enak, bau dan penampilan adalah pencegah utama terhadap napsu makan dan dapat membuat mual dan muntah dengan peningkatan kesulitan napas.

• Dorong periode istirahat semalam 1 jam sebelum dan sesudah makan. Berikan makan porsi kecil tapi sering.
Rasional : Membantu menurunkan kelemahan selama waktu makan dan memberikan kesempatan untuk meningkatkan masukan kalori total.

• Hindari makanan penghasil gas dan minuman karbonat.
Rasional : Dapat menghasilkan distensi abdomen yang mengganggu napas abdomen dan gerakan diafragma, dan dapat meningkatkan dispnea.


• Hindari makanan yang sangat pedas atau sangat dingin.
Rasional : Suhu ekstrim dapat mencetuskan/meningkatkan spasme batuk.

• Timbang berat badan sesuai indikasi.
Rasional : Berguna untuk menentukan kebutuhan kalori, menyusun tujuan berat badan, dan evaluasi keadekuatan rencana nutrisi. Catatan: Penurunan berat badan dapat berlanjut, meskipun masukan adekuat sesuai teratasinya edema.

empat lilin


lilin yang menyala, Sedikit demi sedikit habis meleleh. Suasana begitu sunyi sehingga terdengarlah percakapan mereka.

Yang pertama berkata: “Aku adalah Damai.” “Namun manusia tak mampu menjagaku: maka lebih baik aku mematikan diriku saja!” Demikianlah sedikit demi sedikit sang lilin padam.

Yang kedua berkata: “Aku adalah Iman.” “Sayang aku tak berguna lagi.” “Manusia tak mau mengenalku, untuk itulah tak ada gunanya aku tetap menyala.” Begitu selesai bicara, tiupan angin memadamkannya.

Dengan sedih giliran Lilin ketiga bicara:”Aku adalah Cinta” “Tak mampu lagi aku untuk tetap menyala.” “Manusia tidak lagi memandang dan mengganggapku berguna.” “Mereka saling membenci, bahkan membenci mereka yang mencintainya, membenci keluarganya.” Tanpa menunggu waktu lama, maka matilah Lilin ketiga.

Tanpa terduga…

Seorang anak saat itu masuk ke dalam kamar, dan melihat ketiga Lilin telah padam. Karena takut akan kegelapan itu, ia berkata: “Ekh apa yang terjadi?? Kalian harus tetap menyala, Aku takut akan kegelapan!” Lalu ia mengangis tersedu-sedu.

Lalu dengan terharu Lilin keempat berkata: Jangan takut, Janganlah menangis, selama aku masih ada dan menyala, kita tetap dapat selalu menyalakan ketiga Lilin lainnya: ” Akulah H A R A P A N “

Dengan mata bersinar, sang anak mengambil Lilin Harapan, lalu menyalakan kembali ketiga Lilin lainnya.

Apa yang tidak pernah mati hanyalah H A R A P A N yang ada dalam hati kita….dan masing-masing kita semoga dapat menjadi alat, seperti sang anak tersebut, yang dalam situasi apapun mampu menghidupkan kembali Iman, Damai, Cinta dengan H A R A P A N-nya!

lirik "BARAKALLAH" maher zain


We're here on this Special Day
Our hearts are full Of pleasure
A day that brings the two of you
Close Together
We're gathered here to celebrate
A moment you'll always treasure
We ask Allah to make your love
Last forever
Let's raise our hands and make du'a
Like the prophet taught us
And with one voice let's all
Say...say...say

(2X)
Barakallahu lakuma wa baraka
Alaikumaa wa jama'a bainakuma fii khaiiir

(chorus)

From now you'll share all your joys
Through hardships,support each other
Together worshiping Allah
Seeking His Pleasure
We pray that He will feed your life
With Happiness and Blessings
And grant your Kids
who make your home filled with laughter
Let's raise our hands and make du'a
Like the prophet taught us
And with one voice let's all
Say...say...say

(2X)
Barakallahu lakuma wa baraka
Alaikumaa wa jaama'a bainakuma fii khaiiir

(Chorus)

(4X)
Barakallah

(2X)
Barakallahu lakuumwalanaa

Allah bariklawhuma
Allah Hadhum hubbahuma
Allah Solli wasallim a'la rasulillah
Allah tub'alaina
Allah irdha anna
Allah ihdhi khuthoona a'la sunnat nabiina
Let's raise our hands and make du'a
Like the prophet taught us
And with one voice let's all
Say...say...say

(4X)
Barakallahu lakuma wa baraka
Alaikumaa wa jaama'a bainakuma fii khaiiir